GilarPostGilarPost
  • Berita
  • Bisnis
  • Event
    • Sholawat
  • Gadget
  • Inet
  • Tekno
  • Traveler
GilarPostGilarPost
  • Berita
  • Bisnis
  • Event
  • Gadget
  • Inet
  • Tekno
  • Traveler
Search
Akuntansi / Akun-akun dalam Akuntansi dan Penjelasannya
Akuntansi

Akun-akun dalam Akuntansi dan Penjelasannya

Zaki
Last updated: 2025/08/12 at 8:45 AM
Zaki
Akun Akun Dalam Akuntansi
SHARE

Apakah Anda seorang akuntan? Jika benar tentunya sudah tidak asing lagi dengan pengelompokan jenis akun-akun dalam akuntansi. Tujuannya adalah untuk memudahkan pencatatan agar lebih rapi dan teratur.

Selain itu, Anda dapat memasukan data sesuai jurnal dan mengidentifikasi setiap pemasukan, pengeluaran, kepemilikan dan lain-lainnya. Dalam pengelompokan akun ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu akun untuk neraca dan akun untuk laba dan rugi.

Akun untuk neraca berkaitan dengan utang, ekuitas, dan aset. Sedangkan akun laba rugi berisikan beban pokok penjualan, pendapatan, beban diluar usaha, dan beban usaha. Berikut ini penjelasan dari berbagai akun dalam akuntansi.

Penggolongan Akun-akun dalam Akuntansi

Ketika akan melakukan pencatatan keuangan tentunya kita perlu mengidentifikasi jenis transaksi dan akun yang sesuai. Tujuannya tidak lain agar kita dapat mengetahui sumber dan posisi harta, keuangan serta perubahan modal.

1. Akun Laba Rugi

Pada akun tersebut kita dapat memasukan informasi mengenai pendapatan, beban usaha, beban pokok penjualan, serta beban diluar usaha. Tujuannya dari pengelompokan akun ini adalah untuk memudahkan kita dalam menyusun laporan mengenai data tersebut.

a. Beban Usaha

Dalam akun beban usaha diklasifikasikan lagi dalam beberapa jenis beban, diantaranya yaitu beban pegawai, beban penjualan, beban administrasi dan umum. Berikut ini penjelasan mengenai jenis-jenis akun beban usaha.

1. Beban Pegawai

Pada praktiknya beban pegawai menjadi beban dibayarkan sebagai bentuk kompensasi atas pekerjaannya bagi pegawai atau karyawan dalam bentuk barang maupun uang. Berlaku juga bagi pejabat negara berstatus PNS maupun non PNS di ranah pemerintahan.

Beban pegawai ini terdiri dari beberapa jenis diantaranya yaitu:

  • Biaya Kesehatan
  • Gaji atau upah
  • Upah lembur
  • THR maupun Subsidi, dan lain-lainnya

2. Beban Penjualan

Dalam dunia bisnis, dibutuhkan anggaran untuk dapat memasarkan produk agar tersebar luas. Sehingga beban penjualan termasuk pada jenis beban usaha yang bertujuan untuk kelancaran usaha yang dijalani. Berikut ini rincian dari beban penjualan:

  • Biaya untuk pengiriman barang
  • Promosi
  • Penjualan
  • Dan sewa

3. Beban Administrasi dan Umum

Beban administrasi berkaitan dengan biaya untuk kegiatan operasional untuk keberlangsungan bisnis yang dijalankan, rinciannya yaitu sebagai berikut:

  • Listrik dan telepon
  • Pemeliharaan
  • Biaya sosial
  • Alat tulis kantor
  • Dan lain-lainnya.

b. Pendapatan dan Beban di Luar Usaha

Dalam kegiatannya, suatu perusahaan maupun lembaga tentunya memiliki pemasukan dan pengeluaran yang harus dicatat untuk mengetahui setiap perubahan dan perkembangan usaha yang dijalankan.

1) Pendapatan dari Luar Usaha

Akun-akun dalam akuntansi ini mencatat pendapatan yang berasal dari luar usaha yang dijalankan, umumnya diperoleh oleh perusahaan manufaktur maupun usaha dagang. misalnya perolehan dari pendapatan sewa, pendapatan deviden, royalti, penjualan dari aktiva tetap, dan lain-lainnya.

a. Pendapatan sewa

Pendapatan sewa atau sering disebut sebagai Rent Earned didapatkan oleh suatu perusahaan atas penyewaan aset kepada pihak lain.

b. Pendapatan Royalti

Jenis pendapatan ini diperoleh dari penjualan aset atau royalti yang berasal dari luar pokok objek usaha. Contohnya laba yang didapatkan melalui penjualan peralatan kantor, delivery equipment, machinery, dan lain-lainnya.

c. Penjualan aktiva tetap

Penjualan aktiva tetap diperoleh dari aset yang dijual dan menjadi pemasukan di luar usaha. Misalnya menjual gedung, tanah, kendaraan, dan lain-lainnya.

d. Pendapatan dividen

Pendapatan dividen diterima dari penghasilan bagi hasil atau keuntungan dari saham-saham perusahaan lainnya.

2) Beban di Luar Usaha

Selain pemasukan di luar kegiatan operasional, beban yang berasal dari luar usaha juga sering terjadi ketika biaya dikeluarkan untuk non operasional seperti biaya untuk administrasi bank, beban sewa, beban listrik, beban penyusutan, beban kerusakan, dan lain-lain.

2. Akun untuk Neraca

Selain akun untuk laba rugi, terdapat juga akun untuk neraca yang mencatat aset, ekuitas, serta utang. Dari pengelompokan tersebut terdapat juga klasifikasi jenis akun yang akan dijelaskan di bawah ini.

a. Akun Aset

Seperti yang telah kita ketahui bahwa aset terdiri dari dua jenis, yaitu aset lancar dan aset tidak lancar. Aset tersebut baik berupa barang maupun modal atau saldo normal yang dimiliki oleh suatu perusahaan maupun lembaga tertentu.

1) Aset Lancar

Aset lancar merupakan kekayaan berupa uang tunai maupun aset yang bersifat liquid atau mudah dijadikan sebagai uang tunai secara cepat. Aset ini terbagi menjadi 5 macam, diantaranya yaitu sebagai berikut:

a. Akun Persediaan

Pada akun tersebut, kita dapat mencatat setiap transaksi yang mempengaruhi persediaan barang dagangan, bahan baku, maupun barang produksi. Setiap penambahan maupun berkurangnya stok menjadi nilai tersendiri dari jumlah ketersediaan stok tersebut.

b. Akun Kas

Akun sering muncul pada setiap transaksi baik pemasukan maupun pengeluaran adalah kas. Pasalnya kas berisikan saldo atau modal yang berguna dalam mendanai setiap kegiatan operasional dari perusahaan maupun suatu lembaga.

c. Beban Dibayar di Muka

Akun beban dibayar dimuka digunakan untuk mencatat sejumlah biaya yang dikeluarkan untuk pemanfaatan dengan jangka waktu yang lebih lama. bahkan ketika belum terjadi, sebagai contoh yaitu menyewa gedung untuk 3 atau 4 tahun yang dibayarkan dimuka.

Sehingga kita memiliki keleluasaan setelah pembayaran di awal dengan memanfaatkan properti yang telah disewa tersebut.

d. Piutang

Dalam kegiatannya, terkadang suatu perusahaan memberikan keluasaan bagi pihak lain untuk berhutang. Kemudian bagian tersebut dicatat sebagai piutang atau istilah lainnya adalah penjualan tempo. Sehingga transaksi tersebut dimasukan pada akun piutang usaha.

e. Akun piutang lain-lain

Piutang lain-lain merupakan tagihan yang sifatnya diluar transaksi penjualan secara kredit dan tidak memiliki subledger. Contohnya yaitu tagihan untuk karyawan yang melakukan pinjaman.

2) Aset Tidak Lancar

Lain halnya aset tidak lancar sifatnya tidak liquid berbeda dengan aset lancar. Pengelompokan akun-akun dalam akuntansi ini terdiri dari beberapa akun, diantaranya sebagai berikut:

a. Bangunan

Aset tidak lancar merupakan kekayaan yang digunakan dengan tujuan sebagai penunjang kegiatan operasional. Salah satunya adalah bangunan tempat berlangsungnya bisnis dilakukan, baik tempat produksi maupun tempat kegiatan lainnya yang berkaitan dengan usaha yang dijalankan.

b. Peralatan Kantor

Untuk memperlancar kegiatan perusahaan tentunya setiap staf atau karyawan harus bekerja dengan baik dengan memberikan fasilitas untuk menunjang pekerjaan mereka. Contohnya yaitu furniture kantor, mesin cetak, atau peralatan lainnya yang membantu mempermudah proses pekerjaan.

c. Kendaraan

Tidak tertinggal, aset yang penting untuk mobilitas maupun menunjang distribusi produk tentunya dibutuhkan kendaraan. Sehingga aset ini termasuk dalam jenis aset tidak lancar.

d. Investasi jangka panjang

Investasi yang dilakukan oleh suatu perusahaan dengan perusahaan lainnya juga termasuk ke dalam akun aset yang tidak lancar. Pasalnya investasi ini bertujuan untuk menambah kekayaan yang dapat dimanfaatkan di masa mendatang sehingga tidak dapat dalam uang tunai secara cepat.

e. Property

Selain aset yang digunakan untuk kegiatan operasional, properti yang disewakan seperti bangunan, gedung dapat dimasukan pada kelompok aset tidak lancar. Selain disewakan suatu perusahaan juga dapat menjual properti tersebut.

f. Mesin

Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya suatu perusahaan tentunya membutuhkan peralatan seperti mesin untuk membantu aktivitas produksi maupun kegiatan lainnya yang berkaitan dengan bisnis yang dilakukan.

g. Aset Tidak Berwujud

Selain aset berupa benda, aset tidak berwujud seperti hak paten, perizinan, merek atau logo brand, software dan sejenisnya yang dapat memberikan keuntungan dan menunjang kegiatan bisnis yang dikelola.

b. Kewajiban (Utang)

Utang disebut sebagai kewajiban karena merupakan tagihan yang harus dibayarkan sehingga masuk dalam akun neraca. Akun utang terdiri dari 4 jenis yaitu utang usaha, utang bank, beban yang harus dibayarkan, dan pendapatan yang diterima dimuka.

c. Ekuitas

Ekuitas merupakan bagian dari kepemilikan suatu perusahaan yang ditunjukan dengan nilai modal akhir usaha pada laporan neraca. Dimana modal yang dimiliki dapat diketahui melalui selisih antara aset dengan hutang.

Akun-akun dalam akuntansi diatas merupakan bagian yang tidak terpisahkan saat akan mengelola keuangan dan pembukuan. Sehingga penting bagi kita untuk mengetahuinya terlebih dahulu sebelum melakukan pencatatan keuangan.

Follow Me

Google News Gilarpost

Trending Views

Contoh Surat Perkenalan Perusahaan
Begini Contoh Surat Perkenalan Perusahaan Beserta Produk dan Jasa
Pengetahuan Umum
Passing Grade Upr 2020/2021 : Fakultas Dan Jurusan – Perguruan Tinggi Negeri (Ptn) Yang Tertua Dan Terbesar Di Kalimantan Tengah Yaitu Universitas Palangka Raya. Perguruan Tinggi Tersebut Memiliki Fakultas Yang Lengkap Dan Dapat Diperhitungkan Terutama Bagi Masyarakat Kalimantan Tengah. Di Kalimantan Sendiri Perguruan Tinggi Yang Ada Juga Sangat Banyak. Dengan Memperhitungkan Passing Grade Anda Bisa Memperkirakan Peluang Diterima Tidaknya Anda Di Universitas Palangka Raya. Anda Bisa Menyesuaikan Keinginan, Kemampuan, Dan Juga Peluang [Ada Program Studi Yang Anda Pilih. Ingat, Program Studi Dengan Passing Grade Yang Besar Akan Memiliki Jumlah Peminat Yang Lebih Banyak. Jangan Lupa Untuk Tetap Belajar Ya. Pada Artikel Terraveu.com Kali Ini Akan Dibahas Mengenai Perkiraan Passing Grade Untuk Universitas Palangka Raya (Upr) Tahun 2020/2021 Yang Dilengkapi Dengan Sejarah Berdirinya, Simak Ya. Universitas Palangka Raya Atau Yang Disebut Juga Dengan Upr Ialah Perguruan Tinggi Negeri Yang Berada Di Kalimantan Tengah. Passing Grade Universitas Palangka Raya Adapun Berikut Ini Merupakan Data Perkiraan Dari Passing Grade Beberapa Program Studi Yang Ada Di Universitas Palangka Raya (Upr) Tahun 2020/2021 Antara Lain Yaitu: Program Studi Passing Grade Passing Grade Saintek Universitas Palangka Raya Agroteknologi 19.3% Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian (Agribisnis) 20.7% Budidaya Perairan 19.0% Manajemen Sumber Daya Perairan 19.0% Kehutanan 19.1% Peternakan 19.1% Teknologi Hasil Perikanan 19.1% Pendidikan Biologi 28.0% Pendidikan Fisika 24.1% Pendidikan Kimia 26.1% Pendidikan Matematika 29.1% Pendidikan Teknik Bangunan 19.1% Pendidikan Teknik Mesin 22.2% Arsitektur 23.3% Teknik Perangkat Lunak (Teknik Informatika) 29.9% Teknik Pertambangan 29.4% Teknik Sipil 24.0% Baca Juga: Passing Grade Unram 2020-2021 Fakultas Dan Jurusan Passing Grade Soshum Universitas Palangka Raya Akuntansi 29.7% Ekonomi Pembangunan 18.1% Manajemen 25.1% Ilmu Administrasi Negara 20.5% Ilmu Pemerintahan 19.5% Ilmu Hukum 24.8% Administrasi Pendidikan 19.7% Bimbingan Dan Konseling 20.0% Pendidikan Bahasa Inggris 26.0% Pendidikan Ekonomi 22.4% Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (Pgpaud) 19.2% Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Pgsd) 24.7% Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Dan Rekreasi (Pjkr) 19.6% Pendidikan Luar Sekolah 18.0% Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan (Ppkn) 20.9% Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, Dan Daerah 24.5% Sosiologi 20.7% Teknologi Pendidikan 22.7% Sejarah Universitas Palangka Raya Ibukota Dari Provinsi Kalimantan Tengah Yaitu Palangka Raya. Di Ibukota Tersebut Terdapat Perguruan Tinggi Negeri Yang Terbesar Di Kalimantan Tengah Yaitu Universitas Palangka Raya. Awal Mula Berdirinya Universitas Tersebut Yaitu Adanya Keinginan Masyarakat Kalimantan Tengah Untuk Mendirikan Perguruan Tinggi Di Kalimantan Tengah. Gubernur Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Mengikuti Ketetapan Mprs Republik Indonesia Tentang Seluruh Daerah Tingkat I Di Seluruh Indonesia Untuk Mendirikan Universitas Negeri. Untuk Mendukung Ketetapan Mprs Republik Indonesia Tersebut, Gubernur Kemudian Membentuk Panitia Persiapan Pembentukan Universitas Negeri Dalam Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah. Hal Tersebut Berdasarkan Pada Surat Keputusan (Sk) Tanggal 20 Oktober 1962. Tugas Dari Panitia Tersebut Yaitu Menyusun Rencana Untuk Persiapan Pendirian Universitas Palangka Raya. Berkat Seluruh Pihak Yang Berusaha Untuk Mewujudkan Universitas Negeri Di Kalimantan Tengah, Akhirnya Pada Tanggal 10 November 1963 Dilakukan Peresmian Universitas Negeri Di Palangka Raya. Hal Tersebut Berdasarkan Surat Keputusan (Sk) Menteri Perguruan Tinggi Dan Ilmu Pendidikan (Ptip) No. 141. Universitas Negeri Tersebut Diberi Nama Universitas Palangka Raya Dan Diresmikan Oleh Menteri Perguruan Tinggi Dan Ilmu Pendidikan (Ptip), Prof. Dr. Ir. Thojib Hadiwidjaja. Pada Universitas Tersebut Saat Didirikan Terdiri Dari Tiga Fakultas Yaitu Sebagai Berikut: Fakultas Ekonomi Fakultas Kehutanan Fakultas Pertanian Fakultas Universitas Palangka Raya Pada Universitas Palangka Raya Terdiri Dari Delapan Fakultas Dan Program Pascasarjana Berikut Ini: Feb : Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Fh : Fakultas Hukum Fisip : Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Fk : Fakultas Kedokteran Fkip : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Fmipa : Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Fp : Fakultas Pertanian Ft : Fakultas Teknik Program Pascasarjana Demikianlah Penjelasan Mengenai Perkiraan Dari Passing Grade Untuk Universitas Palangka Raya (Upr) Tahun 2020/2021 Yang Telah Dijelaskan Lengkap Dengan Sejarah Berdiri Dan Fakultas Yang Tersedia Pada Universitas Tersebut. Semoga Artikel Upr Tersebut Dapat Memberi Manfaat Bagi Anda Semua. Terima Kasih.
Passing Grade UPR 2020/2021 : Fakultas dan Jurusan
Pengetahuan Umum
Pengertian-Disiplin
Pengertian Disiplin
PKN
Pengertian-Polimer
Pengertian Polimer
Kimia

Untuk Anda

Enterprise Resource Planning Adalah

Enterprise Resource Planning Adalah?

Tujuan-Afta

Tujuan AFTA

Kelebihan-Dan-Kekurangan-Bums

Kelebihan dan Kekurangan BUMS

Pengertian-Kas-Kecil-Menurut-Para-Ahli

Pengertian Kas Kecil Menurut Para Ahli

© GilarPost 2024, All Rights Reserved
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Terms Of Service
  • Pasang Iklan