GilarPostGilarPost
  • Berita
  • Bisnis
  • Event
    • Sholawat
  • Gadget
  • Inet
  • Tekno
  • Traveler
GilarPostGilarPost
  • Berita
  • Bisnis
  • Event
  • Gadget
  • Inet
  • Tekno
  • Traveler
Search
Akuntansi / Contoh Invoice Tagihan Sederhana, Penjualan, Jasa, dll
Akuntansi

Contoh Invoice Tagihan Sederhana, Penjualan, Jasa, dll

Zaki
Last updated: 2025/05/26 at 2:58 PM
Zaki
Contoh Invoice Tagihan
SHARE

Dalam melakukan transaksi bisnis, invoice tagihan adalah salah satu dokumen penting yang harus disertakan. Dokumen ini berperan sebagai alat bukti dan alat tagihan pembayaran. Jika belum mengetahui formatnya, maka Anda perlu melihat contoh invoice tagihan.

Invoice tagihan dibuat oleh pihak pemberi jasa dan ditagihkan kepada orang yang memakai jasa tersebut. Agar memahami penggunaan invoice, sebaiknya simak pengertian, jenis, dan contohnya di artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Invoice?

Inovoice adalah alat tagihan pembayaran yang dibedakan ke dalam beberapa jenis. Itulah mengapa penting sekali untuk memahami pengertian invoice, sehingga tidak  keliru dalam mencari contoh invoice tagihan yang tepat.

Seperti yang diketahui, segala jenis bisnis dalam berbagai skala pasti melakukan transaksi yang berhubungan erat dengan inovoice tagihan. Dokumen tersebut berisi kumpulan tentang deskripsi pekerjaan beserta jumlah uang yang harus dibayarkan.

Inovoice disebut sebagai dokumen komersial waktu yang mencatat secara rinci transaksi antara pihak penjual dan pembeli. Dokumen tersebut dapat berupa cetak ataupun digital.

Contoh invoice tagihan perlu dipahami oleh penjual karena merekalah yang harus membuat dan mengirimkannya kepada pembeli saat barang atau jasanya dikirim.

Umumnya, invoice tagihan dipakai untuk transaksi yang sifatnya kredit. Oleh karena itu, dalam invoice harus tercantum ketentuan pembayaran. Contohnya seperti nomor rekening penjual, tanggal pengerjaan job,  deskripsi pekerjaan, dan jumlah uang yang  harus dibayar.

Jenis Jenis Invoice Tagihan

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, inovoice dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya sebagai berikut:

1. Invoice Biasa

Invoice biasa adalah jeis tagihan yang digunakan pada transaksi yang tergolong sederhana dan paling sering dipakai oleh penjual.

Invoice biasa umumnya memuat informasi tentang penjual, detail produk,pembeli, jumlah produk, satuan produk, dan harga total yang perlu dibayarkan oleh konsumen.

2. Invoice Proforma

Invoice proforma merupakan jenis invoice yang bersifat sementara. Jenis tagihan ini berfungsi sebagai faktur pengganti karena produk yang dipesan konsumen dikirim secara bertahap.

Jadi, invoice proforma digunakan oleh pembeli sebagai bukti pembayaran sampai seluruh barang pesanan berhasil sampai ke tempat tujuan konsumen.

Invoice jenis ini cocok dipakai oleh perusahaan distributor ataupun manufaktur, yang mana jika anda memakai software akuntansi online, maka pembayaran dan invoice proforma akan langsung terintegrasi sesuai dengan pembukuan usaha.

3. Invoice Konsuler

Invoice konsuler merupakan faktur yang bersifat khusus dan lebih sering dipakai oleh pengusaha berskala internasional. Invoice ini umumnya digunakan dalam kegiatan ekspor dan impor.

Invoice konsuler baru bisa dinilai sah jika mendapat persetujuan dari pihak perwakilan negara, contohnya seperti kantor konsulat.

Komponen Komponen Invoice Pembayaran

Invoice terdiri dari beberapa macam komponen yang harus dimasukkan ke dalamnya. Beberapa komponen invoice yakni sebagai berikut:

1. Keterangan Penjual

Keterangan penjual adalah bagian yang berada pada sisi atas invoice. Keterangan ini umumnya ditampilkan dengan nama perusahaan, logo, alamat, nomor telepon, situs, dan lain sebagainya.

2. Keterangan Pembelian

Keterangan pembelian berisi tentang deskripsi lengkap terkait pembeli, seperti nama lengkap, alamat rumah, alamat tempat usaha, alamat email, nomor telepon, dan data penting lainnya yang berfungsi untuk melakukan penagihan.

3. Isi Invoice

Isi invoice memuat informasi tentang nama produk atau jasa yang dipesan, jumlah, harga per satuan, total, diskon (jika ada), Ppn, Pph, dan total seluruh harganya.

Contoh Invoice Tagihan

Setelah menyimak pengertian, jenis-jenis, dan format inovoice, tidak lengkap rasanya jika tidak melihat contohnya secara langsung. Agar lebih paham, simak contoh invoice tagihan di bawah ini:

1. Invoice Sederhana

Sesuai namanya, invoice sederhana mempunyai format yang tidak rumit, hal ini memberikan keuntungan tersendiri karena cara  pembuatannya sangat mudah dan bisa disusun kapan saja. Walaupun sederhana, namun format yang tercantum di dalamnya harus berisi informasi lengkap. Adapun informasi yang umumnya tercantum pada invoice sederhana yakni sebagai berikut:

  • Identitas penagih, mencakup nama, alamat, dan kontak perusahaan.
  • Tujuan invoice, dapat berupa nama, alamat, dan kontak konsumen
  • Nomor surat pemesanan yang berkaitan dengan invoice.
  • Waktu dan tanggal terjadinya transaksi
  • Identitas barang yang dibeli secara  detail, seperti harga per unit, jumlah barang, dan jumlah pembayaran.
  • Tujuan pembayaran, dapat berupa nama bank, nama pemilik rekening, dan nomor rekening bank

Contoh invoice sederhana yang bisa digunakan sebagai referensi yakni sebagai berikut:

Sales Invoice

Nama perusahaan: PT Kawan Bangsa

Nomor Klien: 002

Nama Klien: Rudi Sulistyo

Nomor Telepon Klien: 085848392xxx

Nomor Invoice: 2022/AB21

Tanggal Invoice: 22 Agustus 2022

Deadline Pembayaran: 1 September 2022

Nomor

Produk

Deskripsi

Jumlah

Harga

Diskon

Pajak

Total

1

Cek Plagiasi

Cek plagiat skripsi

5

RP20.000

–

–

Rp100.000

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Total           Rp100.000

2. Invoice Tagihan

Invoice tagihan merupakan jenis invoice yang dikirim oleh pihak penjual ketika pembeli tidak melaksanakan kewajiban pembayaran utang sesuai jatuh tempo yang ditentukan. Selanjutnya, penjual akan mengirim tagihan invoice kepada pembeli.

Isinya berupa tanggal jatuh tempo untuk pelunasan utang. Invoice tagihan berbentuk lembar tagihan yang disertai kop surat resmi. Tujuan pengirimannya yakni untuk mengingatkan pelanggan tentang tagihan yang harus dilunasi.

Invoice penagihan berisi tiga jenis bagian, yakni pembuka, isi, dan penutup. Lembaran tersebut juga dilengkapi dengan nama perusahaan, jumlah tagihan, waktu penagihan, nama pembeli, deskripsi, dan rekening tujuan untuk pembayaran. Adapun contoh dari invoice tagihan yakni sebagai berikut:

PT Nutrisi Indonesia

Jl. Pertiwi No. 56

Kediri, Jawa Timur

Telp: 08183930489

Faktur Tagihan

Pembeli: PT Nutrisi Indonesia

Nama: Roni Sudrajat

Alama: Jln. Majapahit, Kota Kediri

No.

Deskripsi

Unit

Harga

Nilai

1

Jasa instalasi AC

1

Rp500.000

Rp500.000

 

 

Total

 

Rp500.000

Due Date: 12 Januari 2023

 

 

 

 

 

 

 

 

Jakarta, 30 Desember 2022

 

Sonia Frida Laumusu

 

3. Faktur Penjualan

Secara umum, invoice berkaitan erat dengan penjualan barang. Invoice sebagai salah satu dokumen transaksi barang berguna untuk menginformasikan bahwa pembeli memiliki utang yang belum dilunasi.

Dari sudut pandang penjual barang/jasa, invoice penjualan barang disebut juga dengan faktur penjualan. Adapun menurut pembeli, invoice harga barang yang diberikan oleh penjual disebut dengan faktur pembelian. Beberapa komponen yang terdapat dalam faktur penjualan yakni sebagai berikut:

  • Nama pelanggan yang dituju untuk penagihan
  • Identitas penjual
  • Nomor penagihan
  • Detail barang yang dibeli, seperti jumlah pemesanan, harga per unit, total semua tagihan, dan pajak yang perlu dibayar
  • Biaya pengiriman dan diskon (jika ada)
  • Sistem pembayaran.

Adapun contoh faktur penjualan yakni sebagai berikut:

4. Faktur Jasa

Faktur jasa merupakan struktur tagihan pembayaran yang lebih sederhana dibanding invoice penjualan barang. Hal ini karena transaksi pemakaian jasa tidak serumit transaksi penjualan produk, yang mana setiap barang perlu dimasukkan dengan jelas.

Sedangkan pada transaksi pemesanan jasa, harga yang wajib dibayar sudah meliputi semua layanan dari pemilik jasa untuk konsumennya. Beberapa unsur penting yang perlu dicantumkan padd faktur jasa yakni sebagai berikut:

  • Identitas dari penyedia jasa, seperti nama usaha atau pemilik jasa. Selain itu, cantumkan pula alamat, kontak, dan logo perusahaan.
  • Identitas pemakai jasa (konsumen) yang meliputi nama, alamat, atau institusi pengguna jasa. Namun, nama institusi sifatnya opsional dan bisa diisi jika memang ada.
  • Waktu diterbitkannya faktur atau tagihan tersebut lengkap dengan tenggat waktu pembayarannya.
  • Deskripsi lengkap mengenai layanan jasa yang sudah diberikan, seperti nama jasa,harga, dan total biaya keseluruhan yang wajib dibayarkan oleh konsumen.
  • Apabila ingin menambahkan catatan tambahan lainnya, maka bisa dicantumkan di bagian bawah invoice.

Adapun contoh invoice tagihan jasa bisa disimak di bawah ini:

INVOICE

PT Perkasa Jaya                      Nomor : 000122

Perum. Griya Asri                       Tanggal Invoice: 12 Januari 2023

Jl. Mayor Sujadi                          Pembayaran: Transfer

Telepon: 08192038489               Penjual: Rika Nuril

 

Konsumen: PT Graha Merdeka

No.

Deskripsi Produk

Harga

1

Alat Pertukangan

Rp400.000

 

total

Rp400.000

Trf via BCA

Sunaryanto

 

 

Contoh invoice tagihan yang dijelaskan di atas bisa dijadikan sebagai referensi untuk membuat faktur. Dengan menggunakan invoice yang benar, diharapkan tagihan akan segera dibayarkan.

Follow Me

Google News Gilarpost

Trending Views

Passing Grade Untidar 2020-2021 Fakultas Dan Jurusan
Passing Grade UNTIDAR 2020/2021 Fakultas dan Jurusan
Pengetahuan Umum
Pertempuran-10-November
Pertempuran 10 November
PKN
Gaji Umk Kabupaten Alor 2023 Terbaru
Gaji UMK Kabupaten Alor
Gaji
Dasar-Hukum-Osis
Dasar Hukum OSIS
PKN

Untuk Anda

Tujuan-Afta

Tujuan AFTA

Kelebihan-Dan-Kekurangan-Bums

Kelebihan dan Kekurangan BUMS

Pengertian-Kas-Kecil-Menurut-Para-Ahli

Pengertian Kas Kecil Menurut Para Ahli

Metode-Fifo-Dan-Lifo

Metode FIFO dan LIFO

© GilarPost 2024, All Rights Reserved
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Terms Of Service
  • Pasang Iklan